IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN-Pengamat Kebijakan Publik, Bambang Haryo Soekartono menilai pernyataan pejabat dan tokoh publik yang diberitakan akhir akhir ini secara besar-besaran di media massa karena kekhawatiran krisis di Amerika Serikat yang cenderung dilebih-lebihkan, berpotensi menjerumuskan Presiden RI Jokowi dan seluruh pelaku usaha bahkan seluruh rakyat Indonesia.
Kekhawatiran itu terjadi, setelah tiga Bank di Amerika dilaporkan mengalami kebangkrutan yang opininya seakan berakibat krisis di Amerika.
Ketiga bank tersebut masing-masing Sillicon Valley Bank (SVB), Signature Bank dan Silvergate Bank.
“Faktanya kondisi ekonomi di Amerika saat ini cenderung stabil bahkan meningkat dibanding sebelum pandemi Covid-19,” kata Bambang Haryo dalam keterangan tertulis yang disampaikan, Selasa (4/4/2024).
Seharusnya, kata alumni ITS Surabaya, pejabat dan tokoh publik memberikan informasi dan pernyataan yang benar dan berdasar yang membangun optimisme pelaku usaha dan seluruh rakyat Indonesia. Sehingga ekonomi di Indonesia dapat kembali menggeliat. Bukan malah menjerumuskan.
Menurut anggota DPR-RI periode 2014-2019 ini, berdasarkan data, Silicon Valley Bank (SVB)mempunyai urutan 16 terbesar di Amerika.
Kemudian Signature Bank urutan ke-29 dan Silvergate Bank urutan ke-113. Sehingga kebangkrutan ketiga bank di Amerika tersebut pengaruhnya kecil dan relatif tidak ada bagi perekonomian di Amerika.
