Yang membuat kapal ini tampil ala hotel berbintang hingga membuat penumpang lupa daratan karena deretan fasilitasnya. Dimulai penggunaan eskalator dan lift sebagai akses penumpang menuju geladak 6-7 hingga ruang penumpang yang terdiri dari berbagai kelas mulai ekonomi. Kemudian ada ruang penumpang kelas II, kelas I hingga VIP. Masing-masing secara berurutan sebanyak 34, 33 dan 10 kamar.
“Tangga manual juga ada sebagai alternatif,” imbuhnya.
Namun mayoritas penumpang memilih menggunakan lift. Apalagi kalau bukan alasan lebih cepat sampai di geladak penumpang. Meski pun tak jarang mengantre karena kapasitas lift terbatas. Terlebih saat peak season alias volume penumpang sedang padat seperti periode mudik Lebaran. Kalau sudah begitu, tidak sedikit yang menggunakan eskalator bahkan tangga manual.
Sesampainya di geladak khusus penumpang, terdapat Hall. Di area itu, ada banyak fasilitas yang ditemukan. Seperti ruang informasi, stan-stan pengisian daya atau baterai HP, kafe hingga mini market yang menyediakan seluruh kebutuhan. Tak hanya orang dewasa tapi juga anak-anak. Aneka mainan contohnya.
