IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan melakukan Kunjungan Lapangan (Kunlap) ke kawasan Gunung Bakaran, Kelurahan Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan untuk melihat kondisi hewan kurban menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah.
Ketua Komisi II DPRD Balikpapan, Fauzi Adi Firmansyah mengatakan bahwa kunjungan ini dilakukan guna memastikan kelayakan dan kesehatan hewan kurban yang akan disalurkan kepada masyarakat.
“Kami Komisi II hari ini cek kondisi hewan kurban, karena kita tahu sebentar lagi akan mengadakan Iduladha. Jadi perlu rasanya kami turun ke lapangan untuk mengecek kondisi daripada hewan kurban agar bisa dijamin kesehatannya untuk kurban nanti,” ujar Adi kepada media, Selasa (3/6/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Komisi II DPRD Balikpapan memeriksa kelengkapan dokumen administrasi dan surat kesehatan hewan.
Adi mengungkapkan bahwa hewan-hewan kurban yang diperiksa dikirim dari Mamuju dan telah dilengkapi dengan surat izin jalan dari Polsek setempat serta dokumen kesehatan dari instansi terkait.
“Sapi-sapi ini dikirim dari Mamuju, tadi kami juga sudah cek surat izin jalannya dari Polsek Mamuju, ada juga. Kemudian dari Balikpapan juga sudah ada surat-suratnya lengkap,” jelasnya.
Namun demikian, Adi menyebut adanya temuan terkait ketidaksesuaian jumlah hewan yang tercatat dalam dokumen. Dari data yang diterima Komisi II dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3), tercatat sebanyak 128 ekor sapi. Namun dalam surat yang diperiksa, hanya terdapat 70 ekor.
“Nanti akan kami tindak lanjuti bagaimana untuk sisanya dan pelaporannya seperti apa, agar dicek semua kesehatannya,” tambahnya.
Pun begitu, secara umum Adi menuturkan bahwa hewan-hewan yang diperiksa telah dilengkapi dengan label pada telinga sebagai tanda bahwa telah melalui proses dari Dinas terkait yang memiliki kewenangan terhadap pemeriksaan kesehatan Hewan Kurban.
“Secara umum kita lihat bahwa di setiap kuping-kupingnya sudah ada bukti label. Artinya itu sudah melalui pengecekan dari Dinas terkait.” Pungkasnya. (*)
