Hj Muliati mengabadikan momen Bersama warga saat kegiatan Reses. (Foto : Humpro DPRD Balikpapan)

IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Hj Muliati melaksanakan kegiatan Reses Masa Sidang II Tahun 2024/2025 di kediamannya yang terletak di Kampung Baru Tengah, Balikpapan Barat, Rabu (23/4/2025).

Kegiatan reses ini menjadi wadah penting bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi, keluhan, serta harapan mereka secara langsung kepada wakil rakyat.

Dalam sambutannya, Muliati menyampaikan bahwa kegiatan reses merupakan momentum strategis dalam menyerap aspirasi masyarakat, khususnya warga sekitar yang mungkin selama ini belum memiliki ruang atau kesempatan untuk menyampaikan permasalahan yang dihadapi di lingkungan mereka.

“Kegiatan ini sebagai bentuk tanggung jawab saya sebagai anggota DPRD untuk hadir di tengah masyarakat, mendengar secara langsung apa yang menjadi kebutuhan mereka, dan memperjuangkannya dalam kebijakan pembangunan daerah,” ujar Muliati.

Dalam kegiatan reses yang berlangsung, sejumlah aspirasi disampaikan oleh warga, diantaranya seperti permintaan jaringan internet Wifi gratis, perbaikan dan penambahan penerangan jalan umum (PJU) untuk menunjang keamanan dan kenyamanan lingkungan, serta peningkatan sistem drainase.

Bukan hanya itu saja, warga juga mengusulkan pemasangan pipa induk dari Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) agar aliran air bersih bisa menjangkau seluruh rumah secara merata.

Menanggapi hal tersebut, Muliati menegaskan komitmennya untuk mengawal setiap aspirasi yang telah disampaikan oleh warga.

“Semua usulan yang disampaikan warga telah saya catat dan input ke dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD). Saya akan kawal dan perjuangkan agar bisa direalisasikan sesuai dengan prioritas dan kebutuhan masyarakat,” imbuh Muliati.

Melalui kegiatan reses ini, Muliati berharap segala bentuk aspirasi, masukan dan usulan masyarakat dapat segera ditindaklanjuti oleh instansi terkait dan menjadi bagian dari perencanaan pembangunan daerah ke depan. (*)

Penulis: Yandri Rinaldi