Kantor PDAM Balikpapan (foto: net)

IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN-Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) mengumumkan langkah proaktif dalam mengatasi keterbatasan air baku di Kota Balikpapan dengan menerapkan rekayasa distribusi air bersih. Dengan kata lain, distribusi air akan digilir.

Upaya ini bertujuan untuk memastikan pembagian air yang merata dan adil kepada seluruh pelanggan, terutama bagi pelanggan yang selama ini jarang mendapatkan pasokan air bersih.

Apalagi, keterbatasan air baku di Balikpapan saat ini menjadi tantangan tersendiri bagi PTMB dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi seluruh masyarakat.

Karenanya, PTMB berinisiatif untuk melakukan rekayasa distribusi air bersih dengan sistem buka tutup Valve untuk area-area tertentu.

Berikut rencana rekayasa distribusi air bersih yang akan dilakukan PTMB.

  1. Pelanggan wilayah IPAM Kampung Damai akan mengalami giliran pelayanan air bersih dengan pola tiga hari mengalir dan tiga hari tidak mengalir.
  2. Pelanggan wilayah IPAM Teritip akan mengalami giliran pelayanan air bersih dengan pola dua hari mengalir dan dua hari tidak mengalir.

UPAYA BERKELANJUTAN ATASI KETERBATASAN AIR BAKU

Update Informasi Rencana Rekayasa Distribusi IPA Kamp Damai dan IPA Teritip (foto: Instagram/tirtamanuntungbalikpapan)

PTMB tidak hanya fokus rekayasa distribusi, namun juga terus berupaya mencari solusi jangka panjang untuk mengatasi permasalahan keterbatasan air baku. Beberapa langkah yang dilakukan PTMB antara lain:

  1. Koordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) untuk menambah persediaan air baku.
  2. Merencanakan pengadaan IPAM Mobile untuk mendistribusikan air bersih dengan menyasar wilayah yang sulit dijangkau jaringan pipa.
  3. Mempercepat proyek SPAM Regional dari intake Mahakam untuk meningkatkan ketersediaan air baku secara signifikan.

“Terkait itu, kami mengimbau pelanggan di wilayah terdampak untuk menyiapkan air cadangan selama periode rekayasa distribusi air bersih.

Dan yang terpenting, menghemat air dan menggunakannya secara bijak,” kata Direktur Utama (Dirut) PTMB Yudhi Sabaruddin dalam siaran pers yang disampaikan, Minggu (5/5/2024).

Lebih dari itu, Yudhi, sapaan akrabnya mengimbau pelanggan agar melaporkan apabila terjadi kebocoran atau gangguan distribusi air melalui DM atau layanan pengaduan PTMB yang tersedia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *