IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Balikpapan Budiono mengingatkan pengelola pariwisata, khususnya wisata pantai agar lebih ketat dalam pengawasan.
Hal ini mengingat pada Sabtu (26/10/2024) lalu terjadi peristiwa remaja yang terseret ombak dan tenggelam di Pantai Manggar Segara Sari Balikpapan.
“Wisata pantai Manggar merupakan wisata bahari yang menjadi andalan di Kota Balikpapan, sehingga semua keselamatan pengunjung wisata Balikpapan tanggung jawab kami,” ujar Budiono saat di wawancarai belum lama ini.
Dia menuturkan, pengelola wisata pantai harus menggelar edukasi maupun sosialisasi yang masif kepada para pengunjung wisata, apalagi letak topografi kota Balikpapan dari Timur ke Barat 12 persennya merupakan kawasan pesisir.
Selain edukasi, lanjut Budiono pengawasan juga harus diperketat sehingga bisa memberikan keamanan bagi para pengunjung.
Sebelumnya, Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) kota Balikpapan Abdul Majid menyampaikan, masalah keamanan merupakan aspek pertama yang harus dilakukan dalam pengembangan objek wisata.
Dijelaskan, dalam tujuh sapta pesona wisata diantaranya yakni aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan.
Bukan tanpa sebab jika aman menjadi yang utama dan prioritas, mengingat apabila obyek wisata itu tidak memiliki rasa aman maka enam sapta pesona wisata lainnya akan gugur.
“Bila tidak aman, maka tidak mungkin wisata itu dikatakan ramah, juga tidak bisa menimbulkan kenangan, sehingga artinya aman ini memegang peranan cukup besar,” jelas Majid.