IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di SDN 016 Balikpapan Barat pada Sabtu (22/11/2025) merupakan rangkaian dari proses persiapan panjang yang dilakukan Puskesmas Baru Ilir.

Persiapan dimulai sejak bulan Juli untuk memastikan kelancaran dan kecukupan logistik sebelum kegiatan imunisasi berlangsung.

Bidan Puskesmas Baru Ilir, Septi, mengungkapkan bahwa koordinasi awal dilakukan dengan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan untuk memastikan kesiapan logistik, mulai dari jenis vaksin hingga jumlah sasaran yang harus dilayani.

“Sejak Juli atau Agustus kami sudah koordinasi dengan Dinas Kesehatan. Kami mendata jumlah siswa yang akan menerima imunisasi agar logistik bisa disiapkan dengan tepat,” sebutnya kepada media.

Setelah memastikan distribusi vaksin, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan pihak sekolah. Penentuan jadwal BIAS dilakukan atas kesepakatan bersama agar tidak mengganggu proses belajar-mengajar.

“Kami pastikan jadwal disetujui pihak sekolah. Setelah itu baru kami tetapkan tanggal dan teknis pelaksanaan,” tuturnya.

Salah satu langkah penting sebelum hari imunisasi yaitu dengan pembagian lembar screening kesehatan kepada orang tua.

Diketahui, formulir tersebut harus diisi minimal tiga sampai tujuh hari sebelum hari H. Screening berfungsi untuk mendeteksi kondisi kesehatan anak dan memastikan mereka layak menerima imunisasi.

“Form screening diberikan ke orang tua. Itu penting supaya kami tahu apakah anak sedang sakit, minum obat, atau punya riwayat alergi,” ucap Septi.

Pada H-1, Puskesmas melakukan konfirmasi ulang kepada pihak sekolah untuk memastikan lokasi, ruang tunggu, serta proses alur masuk dan keluar siswa sudah disiapkan. Setiap kegiatan BIAS juga melibatkan guru kelas sebagai pendamping agar proses imunisasi berjalan tertib dan nyaman bagi siswa.

Menurut Septi, kesiapan teknis menjadi kunci agar BIAS dapat berlangsung efektif. Beberapa anak yang tidak memenuhi syarat imunisasi, seperti sedang konsumsi antibiotik atau tidak fit, akan ditunda dan dijadwalkan untuk sweeping di Puskesmas Baru Ilir.

“Kalau ada yang ditunda, bisa datang ke puskesmas setiap Selasa dan Kamis tanpa antre. Kami prioritaskan,” pungkasnya.

Dengan persiapan matang tersebut, Puskesmas Baru Ilir berharap pelaksanaan BIAS dapat berjalan lancar, aman, dan mencapai cakupan tinggi sesuai target. (*)

Penulis: Yandri Rinaldi