
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Bank Indonesia (BI) Balikpapan mencatatkan capaian kinerja yang mengesankan. Perkembangan capaian QRIS di wilayah kerja KPw BI Balikpapan yang meliputi Kota Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara, dan Kabupaten Paser hingga akhir Juli 2025 menujukkan kinerja yang sangat positif.
Adapun, target QRIS di Wilayah Kerja KPw BI Balikpapan pada tahun 2025 dengan volume transaksi QRIS sebesar 30,11 juta transaksi.
“Capaian target QRIS hingga Juli 2025 tercatat sebesar 33.108.868 atau 109,96 persen dari target volume QRIS 2025,” ujar Kepala Perwakilan BI Balikpapan, Robi Ariadi dalam kegiatan Bincang bersama Media, Minggu (24/8/2025).
Tercapainya target lebih awal ini memperlihatkan tingginya tingkat kepercayaan masyarakat dalam memanfaatkan sistem pembayaran digital yang dinilai lebih aman, praktis, serta efisien untuk berbagai kebutuhan transaksi.
Selain target volume transaksi QRIS, BI Balikpapan juga memiliki target merchant baru QRIS sebesar 24.265 merchant.
“Dari target merchant baru sebesar 24.265 tersebut, telah tercapai sebesar 28.045 merchant atau 115,56 persen dari target merchant QRIS di tahun 2025,” tambahnya.
Dengan demikian, jumlah merchant di wilayah kerja KPw BI Balikpapan sebesar 251.654.
Lebih lanjut, Robi menjelaskan, target pengguna QRIS di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada 2025 sebesar 831.298 pengguna QRIS, dengan realisasi hingga akhir Juli 2025 sebesar 819.281 pengguna QRIS.
“Estimasi sekitar 50 persen dari pencapai pengguna QRIS di Provinsi Kalimantan Timur tersebut (409 ribu pengguna QRIS) merupakan realisasi capaian Kota Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara, dan Kabupaten Paser,” terang Robi.
Lebih jauh, Robi menyampaikan bahwa BI terus berkomitmen dalam memberikan kemudahan transaksi bagi masyarakat, bukan hanya dalam negeri namun juga hingga ke luar negeri dengan Inovasi QRIS Antarnegara (Cross Border) yang terus diperluas.
Ia menuturkan, QRIS Cross Border Jepang sebagai wujud integrasi pembayaran lintas negara secara real-time dan efisien telah resmi diluncurkan bersamaan dengan selebrasi Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 pada tanggal 17 Agustus 2025.
“Implementasi QRIS Cross Border Jepang menjadikannya sebagai negara mitra keempat setelah Thailand, Malaysia, dan Singapura.
Inovasi ini memungkinkan wisatawan asal Jepang untuk bertransaksi di Indonesia dengan memindai QRIS menggunakan aplikasi pembayaran asal Jepang yang telah terintegrasi, begitu pula sebaliknya bagi wisatawan Indonesia saat berada di Jepang,” imbuhnya.
Inisiatif ini memperluas kemudahan pembayaran secara Cepat, Mudah, Murah, Aman, dan Andal (CeMuMuAH) bagi masyarakat lintas negara, terutama dalam mendukung sektor pariwisata, perdagangan ritel, dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). (*)