
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Ribuan lowongan kerja tersedia dalam Job Market Fair 2025 yang digelar di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC/Dome), Rabu (23/7/2025).
Salah satu perusahaan yang turut ambil bagian dalam kegiatan ini adalah Alfamart, yang tak hanya membuka peluang kerja bagi masyarakat umum, tetapi juga menyediakan kesempatan bagi para penyandang disabilitas untuk bekerja.
Dalam Job Market Fair kali ini, Alfamart membuka rekrutmen untuk dua posisi, yakni crew toko dan helper gudang. Kedua posisi ini terbuka untuk semua, termasuk pelamar disabilitas.
HR Rekruitmen Alfamart Area Balikpapan, Samboja, Sepaku dan Samarinda, Reza mengatakan bahwa kebutuhan tenaga kerja disabilitas yang dibuka dalam job Market Fair kali ini mencapai lima orang.
Saat ini, pekerja disabilitas yang ada di area kerjanya berjumlah 4 orang, dua di Balikpapan dan dua di Samarinda.
“Untuk lowongan kerja bagi teman-teman disabilitas saat ini kami buka sekitar 5 orang, untuk jenis disabilitasnya nanti akan disesuaikan dengan job desk yang terbuka,” ujarnya saat dijumpai media disela-sela kegiatan job market fair.
Ia menambahkan bahwa perusahaan tidak membedakan pekerja disabilitas dan nondisabilitas dalam proses rekrutmen maupun dalam pengembangan pekerjaan.
Menurutnya, setiap individu berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk bekerja dan berkarya.
“Kami menganggap teman-teman disabilitas itu setara dan bisa jadi kinerja mereka lebih bagus, lebih cekatan, dan punya semangat kerja yang tinggi. Bahkan, sudah ada juga yang naik jenjang karier menjadi kepala toko,” ungkapnya.
Dalam gelaran job market fair ini, Alfamart juga mendapat apresiasi dari Pemerintah Kota Balikpapan atas komitmennya dalam mendukung inklusi ketenagakerjaan.
Hal tersebut disampaikan Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Balikpapan, Neny Dwi Winahyu saat memberikan sambutan mewakili Wali Kota Balikpapan.
“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada perusahaan yang telah membuka lowongan pekerjaan untuk penyandang disabilitas,” ucapnya.
Menurut Neny, peluang yang diberikan kepada penyandang disabilitas merupakan hal yang penting agar mereka memiliki kesempatan yang sama untuk bisa bekerja.
Karenanya, ia juga mengimbau agar perusahaan lain di kota Balikpapan dapat melakukan hal yang sama dalam mendukung inklusivitas.
“Saya juga mendorong perusahaan lain agar bisa membuka lowongan serupa untuk saudara-saudara kita penyandang disabilitas di Kota Balikpapan,” imbuhnya.
Job Market Fair 2025 ini diharapkan dapat menjadi jembatan yang efektif antara pencari kerja dan perusahaan, sekaligus mendorong lebih banyak perusahaan untuk membuka peluang yang inklusif dan setara bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas. (*)