
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Balikpapan melalui juru bicaranya, Nelly Turuallo menyampaikan pandangan umum terhadap nota penjelasan Wali Kota Balikpapan atas Rancangan peraturan daerah kota Balikpapan tentang Penataan dan Pembinaan Gudang serta penyelenggaraan pengarustamaan gender.
Dalam Rapat Paripurna yang digelar di Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Senin (27/10/2025), Nelly mengatakan bahwa penguatan regulasi kawasan pergudangan merupakan hal yang penting.
Karena itu, keberadaan regulasi yang kuat dalam pengelolaan kawasan pergudangan menjadi kebutuhan mendesak di tengah meningkatnya arus distribusi dan pertumbuhan sektor industri di Balikpapan.
“Pembinaan dan Penataan Gudang perlu di atur lebih lanjut, baik mengenai jenis, ukuran, dan fungsi gudang perlu ditegaskan dengan mengacu pada Permendag Nomor 90 Tahun 2014, agar penataan kawasan gudang berjalan lebih tertib dan terarah,” tuturnya.
Lebih lanjut, Nelly menyebut bahwa Fraksi Golkar juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Balikpapan yang telah menyesuaikan zonasi pergudangan dengan RTRW.
Langkah tersebut dinilai mampu meningkatkan keamanan, kenyamanan, serta kelancaran proses logistik dan distribusi barang.
Selain Pembinaan dan Penataan Gudang, Fraksi Golkar juga menyatakan dukungan penuh terhadap Raperda Pengarusutamaan Gender. Nelly menilai, kesetaraan gender merupakan elemen penting dalam mewujudkan pembangunan daerah yang berkeadilan.
Raperda tersebut, kata dia sangat penting guna memastikan seluruh kebijakan berjalan dengan adil.
“Raperda ini bukan hanya soal kesetaraan peran, namun juga memastikan agar berbagai kebijakan pembangunan memberi kesempatan yang adil bagi laki-laki dan perempuan,” ujarnya.
Ia menambahkan, melalui kebijakan tersebut, diharapkan perlindungan hak perempuan semakin kokoh, kualitas hidup meningkat, serta lembaga pemberdayaan perempuan dan anak dapat berfungsi lebih efektif dalam menjalankan berbagai program.
Fraksi Golkar menegaskan komitmennya untuk terus menjadi mitra konstruktif bagi pemerintah daerah dalam mewujudkan Balikpapan yang berdaya saing, inklusif, serta nyaman bagi seluruh warganya. (*)