IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan dalam meningkatkan dan mendorong sektor pariwisata, serta pengembangan ekonomi kreatif (Ekraf) mengantarkan Balikpapan sebagai salah satu Top 3 Most Inspiring Tourism Leader.
Sebagai informasi, Most Inspiring Tourism Leader merupakan bagian dari kategori Wonderful Indonesia Award (WIA) 2025.
Penghargaan Most Inspiring Tourism Leader dalam ajang WIA 2025 semakin menegaskan posisi Balikpapan sebagai daerah yang serius menata sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Pengakuan ini tidak hadir tiba-tiba. Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Balikpapan, CI Ratih Kusuma, menjelaskan bahwa proses penilaian berlangsung ketat sejak September hingga Oktober lalu.
Ratih mengungkapkan bahwa Balikpapan masuk dalam tiga besar finalis setelah melalui serangkaian tahap evaluasi.
“Prosesnya melalui empat indikator. Semua dokumen kita unggah, lengkap sesuai unsur penilaian. Kemarin saya sampai kaget waktu menerima surat jam tujuh pagi. Saya kira undangan rapat Zoom, ternyata pemberitahuan bahwa kita masuk tiga besar,” ujarnya saat dijumpai usai pemaparan kepada dewan juri dalam kegiatan Most Inspiring Tourism Leader 2025 di Balai kota, Kamis (27/11/2025).
Ia mengatakan, Balikpapan dalam WIA 2025 mengikuti dua kategori sekaligus, yakni Desa Wisata dan Inspiring Leader.
Masuknya Balikpapan ke jajaran terbaik nasional, menurut Ratih, menjadi bukti nyata komitmen pemerintah kota dalam mengembangkan sektor pariwisata.
Ia menegaskan bahwa berbagai program prioritas yang dicanangkan Wali Kota, seperti penguatan Balikpapan sebagai kota MICE, destinasi wisata, serta pusat kreativitas dan inovasi, telah memberikan dampak signifikan.
“Desa wisata kita juga masuk 30 besar. Prosesnya sudah lengkap, dari penilaian, evaluasi, paparan hingga visitasi.
Sementara untuk kategori pimpinan, ini menunjukkan bagaimana arah pembangunan pariwisata didukung penuh oleh pemerintah kota,” ungkapnya.
Ratih menyampaikan apresiasi terhadap seluruh pihak yang terlibat, mulai dari pelaku industri hingga masyarakat yang turut mendorong peningkatan pemberdayaan dan kontribusi ekonomi dari sektor wisata.
Lebih lanjut, mengenai hasil akhir, Ratih menyebutkan bahwa pengumuman pemenang akan dilakukan pada 5 Desember 2025 mendatang.
“Mohon doanya semoga Balikpapan bisa meraih juara. Kota yang masuk top 3 itu Balikpapan, Surakarta, dan Semarang,” tuturnya.
Penghargaan ini diharapkan semakin memotivasi Balikpapan untuk terus memperkuat posisinya sebagai salah satu barometer pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. (*)
