IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Muhammad Hasyim Nur, pemuda asal Balikpapan Barat, berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan meraih Juara 1 Tilawah Dewasa pada Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-53 Kota Balikpapan tahun 2025.

Kemenangan tersebut terasa semakin spesial karena tahun ini merupakan debutnya di kategori dewasa setelah sebelumnya Muhammad Hasyim berkompetisi di kategori remaja saat MTQ Provinsi.

Hasyim mengungkapkan rasa syukurnya saat ditemui usai pengumuman hasil lomba. Ia mengaku sangat senang karena mampu menyesuaikan diri dengan persaingan yang lebih ketat di kelas dewasa.

“Tentunya senang, karena ini pertama kali saya masuk kategori dewasa. Dulu waktu remaja saingannya berat sekali saat ikut di MTQ tingkat provinsi,” ujarnya, Rabu (19/11/2025).

Pemuda berusia 23 tahun ini baru saja menyelesaikan pendidikan kuliahnya tahun ini dan kini mulai meniti karier di dunia kerja. Berasal dari Kelurahan Baru Ulu, Kecamatan Balikpapan Barat, Muhammad Hasyim tumbuh dalam lingkungan keluarga yang dekat dengan Al-Qur’an. Hal itu pula yang menjadi sumber motivasinya untuk terus berprestasi di ajang MTQ.

“Dari kecil memang sudah suka Al-Qur’an, suka ngaji. Orang tua juga qari, jadi bisa dibilang ada proses regenerasi. Saya belajar banyak dari mereka,” tuturnya.

Setelah meraih juara pertama di tingkat kota, Hasyim tidak ingin berhenti sampai di sini. Ia memasang target yang lebih tinggi dan bertekad memperbaiki hasil penampilannya di tingkat provinsi, setelah sebelumnya belum berhasil membawa pulang gelar terbaik.

“Pasti ada target ke depan. Kemarin sempat ikut provinsi tapi belum bisa kasih hasil terbaik. Sekarang ingin usaha lagi, minimal bisa juara provinsi,” tegasnya.

Sementara itu, Camat Balikpapan Barat, Erwin turut menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang diraih warganya tersebut.

Ia menilai kemenangan Hasyim bukan hanya menjadi kebanggaan bagi kecamatan, tetapi juga membuka peluang besar untuk melangkah ke jenjang yang lebih tinggi.

“Ya, itu merupakan sebuah kebanggaan. Kafilah kita kembali mencatatkan prestasi dengan meraih juara pertama. Tentu ini menjadi modal berharga untuk dikembangkan ke tingkat nasional bahkan internasional,” ujarnya.

Erwin menambahkan, keberhasilan Hasyim menjadi bukti bahwa Balikpapan Barat masih memiliki regenerasi yang kuat dalam melahirkan qari dan qariah berprestasi.

Ia berharap capaian tersebut dapat memotivasi generasi muda lainnya untuk terus mendalami Al-Qur’an dan aktif berpartisipasi dalam berbagai ajang MTQ.

“Tentunya kita ingin prestasi ini tidak berhenti di sini. Tahun depan, dia akan kita persiapkan kembali untuk mengikuti kompetisi berikutnya. Ini sekaligus menjadi terobosan bagi Kecamatan Balikpapan Barat untuk mempertahankan perwakilan terbaiknya,” tutup Erwin. (*)

Penulis: Yandri Rinaldi