para pemain AJP FC dan Bilqis Kesya foto bersama sebelum memulai pertandingan (iknbisnis.com/yandri)

IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN-Pertandingan Mini Soccer Harumkan Wali Kota Cup 2024 dibuka secara resmi oleh Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud di Lapangan Foni, Jum’at (30/8/2024) malam.

Pembukaan ditandai dengan tendangan pertama ke gawang oleh Rahmad Mas’ud. Adapun laga pembuka mempertemukan tim AJP FC melawan Bilqis Kesya FC.

Dalam sambutannya Rahmad mengimbau, khususnya para tim dan pemain, untuk selalu menjunjung sportivitas.

“Kegiatan ini bukan hanya semata-mata mencari juara, tetapi menghidupkan silaturahmi dan yang terpenting mencari bibit-bibit unggul pemain,” ucap Rahmad.

Ketua Panitia Andi Ahmad Mutawalli melihat antusias peserta yang mengikuti kompetisi.

Dengan total 32 tim yang bertanding berasal dari Balikpapan dan berbagai daerah lainnya.

“Hadiahnya juga besar, totalnya Rp120 juta. Ini menjadi even dengan hadiah terbesar yang digelar di Lapangan Foni,” jelasnya.

Dalam kesempatan pemilik AJP FC Alwi Al Qadri menerangkan, Harumkan Wali Kota Cup 2024 menjadi sarana hiburan bagi masyarakat apalagi sepak bola merupakan olahraga raga yang banyak peminatnya.

“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini, selain hiburan kami juga mencari pemain-pemain yang potensial dari Balikpapan.

Sebenarnya juga ini ajang pemanasan, kebetulan tidak lama lagi ada seleksi Liga 3, mungkin dari turnamen ini ada pemain-pemain yang bisa dilirik,” terangnya.

Alwi menuturkan, dalam kompetisi yang digelar, dia menyisipkan pemain muda yang berusia 21 tahun.

Sementara itu, Manager Bilqis Kesya FC Ari Sanda menyampaikan, keikutsertaannya dalam kompetisi Harumkan Wali Kota Cup 2024 sebagai motivasi bagi anak-anak muda agar giat berlatih sepak bola.

Apalagi kiprah Bilqis Kesya FC cukup mencuri perhatian. Pernah mencapai final padahal baru beberapa kali mengikuti pertandingan mini soccer yang berturut-turut digelar di Lapangan Foni.

Para pemain yang disiapkan Bilqis Kesya FC juga banyak yang berasal dari luar daerah bahkan punya nama besar. Seperti dari Makassar, Tenggarong dan Penajam.

Ari Sanda menyampaikan tidak melakukan seleksi tertentu dalam pemilihan pemain, dia mengaku memilih pemain menyesuaikan dengan jenjang pertandingan.

“Kami memang mencari pemain profesional seperti mantan pemain Liga 1, Liga 2 dan Liga 3, artinya kami mengikuti kompetisi sesuai jenjang,” imbuhnya.

Dia menargetkan Bilqis Kesya FC bisa menang dalam setiap kompetisi yang diikuti serta dapat memberikan penampilan terbaik dalam setiap pertandingan.

“Kalau juara itu ‘kan bonus ya dari setiap kompetisi, artinya kami ingin menampilkan yang terbaik setiap pertandingan,” tutup Ari Sanda. (*)

Penulis: Yandri Rinaldi