IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud menghadiri acara Malam Grand Final Duta Wisata Manuntung Balikpapan (DWMB) tahun 2025 yang diselenggarakan di Gedung Kesenian Balikpapan, Sabtu (19/4/2025) malam.
Sebanyak 24 finalis Duta Wisata yang terdiri dari 12 Laki-laki dan 12 perempuan tampil memukau dengan tarian pembuka, dan berbagai atraksi dalam acara yang digelar.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD kota Balikpapan Alwi Al Qadri, Kepala Disparpora Balikpapan, CI Ratih Kusuma serta keluarga dan kerabat para Finalis Duta Wisata Manuntung Balikpapan yang turut hadir memberikan dukungan.
Dalam sambutannya, Rahmad Mas’ud menyampaikan apresiasi kepada para Finalis Duta Wisata Manuntung Balikpapan dan seluruh panitia, mentor, serta juri dalam gelaran malam puncak pemilihan duta wisata yang berlangsung meriah.
Ia menyebut bahwa acara yang digelar tahun ini sangat fundamental dan lebih berwarna berkat penampilan tari-tarian serta aksesoris yang memukau.
“Setahu saya dari acara-acara yang lalu, Malam hari ini yang sangat fundamental acaranya. Saya lihat diselingi dengan tari-tari yang sangat luar biasa dan tentunya juga dengan aksesoris-aksesoris memukau.
Saya minta tahun depan harus lebih baik daripada tahun ini. Ini menjadi tugas panitia Disparpora,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Rahmad Mas’ud menegaskan bahwa Balikpapan sebagai pintu gerbang Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara memiliki tanggung jawab besar untuk tampil sebagai kota yang modern, namun tetap menjaga kearifan lokal.
Ia mengatakan pentingnya infrastruktur yang memadai dan keramahan masyarakat dalam mendukung potensi Balikpapan sebagai destinasi wisata unggulan di Kalimantan Timur.
“Balikpapan memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan di Kaltim.
Saya berharap siapapun yang terpilih pada malam hari ini, jadilah duta yang aktif, kreatif dan berdampak,” ucapnya.
Tidak lupa, Rahmad Mas’ud juga mengingatkan agar Duta Wisata Manuntung Balikpapan terpilih nantinya dapat menggunakan media sosial sebagai alat promosi yang cerdas, serta aktif dalam kampanye pelestarian lingkungan, budaya dan pelayanan wisata yang berkelas.
“Bagi yang belum terpilih, jangan berkecil hati. Kalian tetap pemenang, teruslah menjadi agen perubahan. Terus belajar dan terus berkontribusi untuk kemajuan kota Balikpapan yang kita cintai ini,” tuturnya.
Rahmad Mas’ud juga mengajak seluruh pihak untuk menjadikan acara tersebut sebagai momentum untuk membangkitkan semangat pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan.
“Pariwisata bukan hanya tentang destinasi, tetapi juga tentang manusia dan cerita di baliknya.” Imbuhnya. (*)
