Adalah Yuyung, Pimpinan Tepian Group. Tekad menjadi tuan di rumah sendiri yang melatarbelakanginya mengembangkan pelabuhan pintu masuk IKN.
Ambisi yang awalnya mendapat ejekan namun kini berbalik karena Yuyung tengah bersiap memetik hasil. Bukan tanpa alasan, pelabuhan yang dipersiapkan untuk melayani bongkar muat material dan logistik pembangunan IKN diklaim dilirik banyak perusahaan hingga BUMN untuk bekerja sama menjadikan pelabuhannya sebagai tujuan bongkar muat. Hingga kini, kerja sama tersebut dalam tahap penjajakan.
“Ini kontribusi dan bentuk dukungan kami yakni masyarakat lokal, dalam menyukseskan pembangunan IKN Nusantara.
Kami sebagai masyarakat lokal, ingin menjadi bagian dari pembangunan IKN,” gebunya ditemui dalam sebuah kesempatan, Rabu (11/1/2023).
Lebih dari itu, kehadiran pelabuhannya dipastikan akan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat.
Memutar kembali ingatan, Yuyung menceritakan dua tahun waktu yang dibutuhkan untuk membangun pelabuhan yang telah mengantongi izin pemanfaatan garis pantai yang diterbitkan Kementerian Perhubungan RI setelah sebelumnya ditinjau dan diusulkan Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Balikpapan.
