
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara, dan Kabupaten Paser menggelar High Level Meeting (HLM) sebagai langkah antisipasi terhadap potensi lonjakan kenaikan harga Bahan Pokok Penting (Bapokting) menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadhan dan Idul Fitri 1446 H.
Kegiatan diselenggarakan di ruang Beruang Madu Kantor Perwakilan BI Balikpapan, Selasa (11/2/2025).
Dalam siaran pers yang disampaikan KPw BI Balikpapan, Rabu (12/2/2025), Pertemuan HLM dihadiri oleh Sekda Kabupaten Penajam Paser Utara H. Tohar, Sekda Kabupaten Paser Katsul Wijaya, Asisten Perekonomian, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat Kota Balikpapan Andi Muhammad Yusri Ramli, Kepala Perwakilan BI Balikpapan Robi Ariadi, dan Pimpinan OPD serta seluruh anggota TPID di Kota Balikpapan, Kab. Penajam Paser Utara, dan Kabupaten Paser.
Adapun, kegiatan ini membahas berbagai isu terkait inflasi, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi inflasi di Kota Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara, dan Kabupaten Paser, serta langkah-langkah strategis yang perlu diambil untuk mengendalikan lonjakan harga komoditas Bapokting jelang HBKN, melalui strategi pengendalian inflasi 4K atau kepanjangan dari Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Harga, Kelancaran Distribusi, setta Komunikasi Efektif.
Kepala KPw BI Balikpapan, Robi Ariadi menyampaikan bahwa sinergi dan koordinasi antar seluruh mitra utama sangat penting dalam upaya pengendalian inflasi.
“Kami akan terus mendukung TPID dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan yang efektif untuk menjaga stabilitas harga,” katanya.