IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Hasanuddin Mas’ud menggelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (Soswasbang) ke-1 di lingkungan RT 10, kelurahan gunung bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan, Minggu (17/11/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut sebagai narasumber Lurah Gunung Bahagia Andi Aziz, Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) kota Balikpapan Andi Achmad Mutawalli, serta turuti dihadiri warga RT 10 Kelurahan gunung Bahagia.
Dalam sambutannya, Hasanuddin Mas’ud yang akrab disapa Hamas menyampaikan, wawasan kebangsaan sangat penting untuk diingatkan kembali guna meningkatkan jiwa nasionalisme sebagai upaya memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa.
“Sosialisasi ini sangat penting, DPRD Kaltim menganggap perlu digali kembali Wawasan Kebangsaan sebagaimana diketahui terdapat empat konsensus atau empat pilar didalamnya,” ujar Hamas.
Dia menerangkan, empat konsensus kebangsaan harus disosialisasikan untuk mengingatkan kembali masyarakat agar jiwa nasionalisme dapat kembali tumbuh dan berkembang, mengingat perkembangan zaman saat ini seringkali menyebabkan tergerusnya nilai-nilai kebangsaan.
Adapun, empat konsensus kebangsaan diantaranya Pancasila sebagai dasar atau ideologi negara, kemudian UUD 1945 sebagai konstitusi atau dasar hukum negara, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta Bhinneka tunggal Ika.
“Tantangan yang ada saat ini sangatlah banyak, yang nyata dan paling dekat seperti anak-anak yang kecanduan gadget,
Ini satu contoh bahwa tantangan kemajemukan dan cepatnya perkembangan zaman perlu di filter dan diingatkan kembali tentang wawasan kebangsaan,” terangnya.
Sehingga, dia berharap melalui sosialisasi yang digelar ini masyarakat dapat kembali memahami pentingnya menjaga semangat kebangsaan dan menumbuhkan jiwa nasionalisme.
Sementara itu, Lurah gunung bahagia Andi Aziz mengapresiasi kehadiran Ketua DPRD Kaltim yang secara langsung memberikan pemaparan terkait wawasan kebangsaan.
Menurutnya, materi empat konsensus kebangsaan sangat penting untuk disampaikan kepada masyarakat agar dapat menumbuhkan semangat kebangsaan.
“Ini momen yang sangat berharga bagi masyarakat, khususnya di kelurahan gunung bahagia bahwa dengan sosialisasi wawasan kebangsaan akan mendapatkan pemahaman dan wawasan terkait dengan nilai-nilai kebangsaan,” tuturnya.
Menurut Andi Aziz, dengan diadakannya sosialisasi ini dapat memupuk kembali rasa persaudaraan, toleransi yang kuat, serta persatuan dan kesatuan bangsa ditengah-tengah masyarakat.
Dia menilai, tergerusnya nilai-nilai kebangsaan di zaman saat ini sangat berpengaruh terhadap kehidupan sosial bermasyarakat, sehingga sosialisasi seperti ini diharapkan dapat lebih diintensifkan kedepannya.
“Sosialisasi ini sangat berharga sekali, karena di zaman sekarang mulai tergerus nilai-nilai kebangsaan ditengah masyarakat,
Dengan adanya pemahaman melalui sosialisasi ini, semoga masyarakat mampu mengimplementasikan nilai kebangsaan itu dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya. (*)
