
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Balikpapan memberikan Apresiasi terhadap pelaksanaan Balikpapan Film Festival 2024 yang dinilai sangat bermanfaat bagi generasi muda untuk berkreativitas dalam menyalurkan bakatnya.
Hal tersebut disampaikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan Nelly Turuallo saat menghadiri acara penganugerahan Balikpapan Film Festival 2024, mewakili Ketua DPRD Kota Balikpapan Alwi Al Qadri di Studio Cinepolis Living Plaza Balikpapan, Sabtu (26/10/2024).
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, Balikpapan Film Festival memberikan ruang bagi anak muda untuk menyalurkan kreativitas mereka ke arah yang positif,
Daripada menghabiskan waktu untuk hal-hal yang kurang bermanfaat,” kata Nelly kepada wartwan saat ditemui usai mengikuti kegiatan tersebut.
Dia berharap, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, dalam hal ini Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Balikpapan dapat secara rutin mengadakan Balikpapan Film Festival yang kini sudah berjalan selama empat tahun
“Saya harap bisa terus berkembang setiap tahunnya,” ucap Nelly.
Dalam kegiatan yang berlangsung, aktor dan aktris ternama seperti August Melasz dan Yessy Gusman turut hadir memberikan inspirasi dan motivasi kepada para peserta Balikpapan Film Festival.
Kehadiran para seniman tanah air ini diharapkan bisa meningkatkan semangat para peserta agar semakin kreatif dan terus berinovasi.
“Jika dinilai memberikan manfaat, saya rasa pemerintah perlu mendukung anggaran untuk kegiatan ini,
Dewan tentu akan mendukung penuh karena ini menyangkut pengembangan kreativitas generasi muda,” imbuhnya.
Salah satu karya yang mendapat penghargaan dalam Festival tersebut yakni film Kunang-Kunang yang dibuat oleh siswa SMP kelas II asal Balikpapan.
Meski terbilang masih muda, Nelly menyebut karya yang dihasilkan tersebut sangat luar biasa.
“Hasil kreasinya luar biasa, Ini bisa menjadi inspirasi bahwa dengan tekad dan usaha, semua bisa dicapai,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala DPOP Balikpapan CI Ratih Kusuma menerangkan, Balikpapan Film Festival merupakan wadah apresiasi bagi generasi muda Indonesia.
Festival ini juga bertujuan meningkatkan kolaborasi dan sinergi antarsineas untuk mendorong perkembangan perfilman nasional.
Tahun ini, festival diikuti oleh 63 peserta dari 28 kota di Indonesia, dengan kategori pelajar dan umum.
“Peningkatan peserta menunjukkan bahwa Balikpapan mulai diakui sebagai pusat perfilman di Kalimantan Timur (Kaltim),” ujarnya.
Kedepan, Balikpapan Film Festival diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi wadah yang berkelanjutan bagi kreativitas generasi muda di Kota Balikpapan maupun di seluruh Indonesia untuk terus berkarya di dunia perfilman.