IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Sekretaris Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Balikpapan, Muhammad Hamid melaksanakan Reses Masa Sidang I Tahun 2025/2026 di lingkungan RT 58 Kelurahan Sepinggan Baru, Balikpapan Selatan, Rabu (22/10/2025) malam.

Kegiatan ini dihadiri Lurah Sepinggan Baru, Sarbin, Pengawas Jaringan Utilitas PJU, Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan, Ahyani, Perwakilan BPJS Kesehatan, serta warga setempat yang antusias menyampaikan berbagai aspirasi.

Dalam sambutannya, Bang Midun sapaan akrab Muhammad Hamid menegaskan bahwa kegiatan reses merupakan momentum penting bagi anggota dewan untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung.

“Melalui reses ini berbagai harapan dan keluh kesah yang ingin disampaikan akan saya terima dan perjuangkan. Jadi bapak ibu silahkan sampaikan aspirasinya dalam kegiatan ini, karena disini juga hadir dari OPD yang akan menjawab langsung persoalan yang dihadapi, baik itu pelayanan kesehatan, pendidikan ataupun lainnya,” ujar Bang Midun.

Pada kesempatan tersebut, warga yang hadir menyampaikan berbagai persoalan yang di hadapi, terutama terkait bidang kesehatan dan pendidikan hingga fasilitas PJU.

Salah seorang warga RT 58 Sepinggan Baru, Sri Endang, mengungkapkan permasalahan mengenai tunggakan premi BPJS Kesehatan yang belum terbayarkan sejak tahun 2019.

Ia menjelaskan bahwa kondisi ekonomi pada saat itu tidak memungkinkan untuk melakukan pembayaran, sehingga total tunggakan kini telah mencapai jumlah sekitar Rp5 juta.

Menanggapi hal tersebut, perwakilan BPJS Kesehatan memberikan penjelasan mengenai kemudahan dalam proses pelunasan. Disebutkan bahwa peserta yang sudah dinonaktifkan dapat mengaktifkan kembali kepesertaannya dengan melakukan pelunasan, baik secara penuh maupun melalui skema cicilan menggunakan aplikasi Mobile JKN, agar prosesnya lebih ringan.

Namun demikian, Sri Endang menyampaikan bahwa meskipun tersedia opsi cicilan, kondisi ekonomi keluarganya saat ini masih cukup berat untuk melakukan pelunasan tersebut.

Menanggapi hal itu, Bang Midun menegaskan bahwa kehadiran DPRD di tengah masyarakat adalah untuk memberikan solusi dan kemudahan bagi warga yang menghadapi kesulitan.

Ia juga memastikan akan membantu pelunasan agar persoalan yang dialami Sri Endang terselesaikan.

“Mudah-mudahan dalam satu atau dua hari ke depan kepesertaan BPJS Ibu bisa aktif kembali. Saya hadir di sini selaku anggota DPRD untuk memberikan masukan sekaligus bantuan kepada masyarakat. Sudah seharusnya, sebagai wakil rakyat, saya mendengar dan memberikan kontribusi nyata bagi warga,” tuturnya.

Selain persoalan kesehatan, warga juga menyampaikan aspirasi terkait pendidikan dan penerangan jalan umum (PJU) dalam kegiatan reses tersebut.

Menanggapi berbagai masukan itu, Bang Midun menegaskan bahwa seluruh aspirasi masyarakat telah diserap dan akan ditindaklanjuti melalui pembahasan di tingkat DPRD.

“Semua pertanyaan dan masukan sudah saya serap dan tampung. Nantinya, seluruh aspirasi ini akan saya bawa ke DPRD untuk dibahas lebih lanjut, baik melalui rapat dengar pendapat (RDP) maupun forum resmi lainnya. Saya akan memperjuangkannya sebagai perwakilan dari warga,” imbuhnya.

Melalui reses ini, Bang Midun berharap seluruh aspirasi dan masukan yang disampaikan masyarakat dapat menjadi dasar dalam merumuskan kebijakan yang tepat sasaran, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah dan warga agar terwujud pelayanan publik yang lebih baik ke depannya. (*)

Penulis: Yandri Rinaldi