
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Masih dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, Puskesmas Baru Tengah bersama SMP Negeri 4 Balikpapan menggelar pemeriksaan kesehatan gratis/Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi 60 siswa.
Kegiatan tersebut bertujuan mendeteksi dini potensi gangguan kesehatan sekaligus memastikan peserta didik memiliki kondisi fisik yang optimal untuk menunjang proses belajar.
Tenaga Promosi Kesehatan Puskesmas Baru Tengah, Suksesy Putri Pirade, SKM, mengatakan kegiatan CKG di sekolah merupakan bagian dari program rutin puskesmas dalam pemantauan kesehatan anak usia sekolah.
Adapun, pemeriksaan dilakukan tanpa mengganggu proses belajar dengan sistem sweeping per kelas.
“Jenis pemeriksaan yang diberikan mencakup status gizi, tekanan darah, pemeriksaan indra penglihatan dan pendengaran, kadar hemoglobin (HB), riwayat imunisasi HPV, gula darah, skrining TBC dan talasemia, kesehatan gigi dan mulut, aktivitas fisik, perilaku merokok, serta kesehatan jiwa,” jelasnya saat diwawancara, Rabu (12/11/2025).
Ia menyebut, pemeriksaan dicatat dan setiap siswa akan menerima surat keterangan hasil pemeriksaan.
Kemudian, lanjutnya, dokumen itu diserahkan kepada pihak sekolah untuk diteruskan kepada orang tua agar dilakukan tindak lanjut di fasilitas kesehatan apabila ditemukan indikasi masalah.
“Pemantauan berkelanjutan penting dilakukan, terutama jika ada siswa yang menunjukkan gejala anemia, gangguan penglihatan, atau masalah mental. Kami terus berkoordinasi dengan sekolah melalui kegiatan rutin seperti Aksi Bergizi,” tutur Suksesy.
Menurutnya, keterlibatan orang tua dan guru BK (Bimbingan Konseling) menjadi bagian penting dari keberlanjutan program. Mereka diharapkan membantu memantau kondisi siswa sehari-hari serta mendorong perilaku hidup sehat di lingkungan sekolah.
“Remaja usia SMP adalah fase rawan. Mereka mulai rentan terhadap tekanan mental, stres, maupun paparan perilaku berisiko. Karena itu, peran keluarga dan sekolah sangat krusial untuk memberikan dukungan dan deteksi dini,” ungkapnya.
Dengan adanya kegiatan CKG ini, pihaknya berharap kesadaran kesehatan di kalangan siswa semakin meningkat.
“Deteksi dini dan tindak lanjut cepat akan membentuk generasi muda yang sehat, fokus belajar, dan siap menghadapi masa depan,” pungkas Suksesy. (*)