Tak hanya melayani pendaftaran dan pembayaran iuran, kegiatan promosi bersama juga melayani Pembiayaan Krasida (Gadai Emas), dimulai uang pinjaman Rp1 juta tenor minimal enam bulan, serta mendapatkan gratis perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan selama tiga bulan sebesar Rp53 ribuan sudah termasuk biaya admin pendaftaran.

Ada pula pembiayaan Logam Mulia melalui layan5Cicilan Logam Mulia dengan denom 10 gram tenor 12 bulan mendapatkan free perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan selama enam bulan sebesar Rp104 ribuan sudah termasuk biaya admin pendaftaran.

Juga pembiayaan Logam Mulia melalui produk Cicilan Logam Mulia denom minimal 1 gram mendapatkan free biaya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan selama satu bulan sebesar Rp20 ribuan sudah termasuk biaya admin.

Denom 1 gram untuk masyarakat menengah ke bawah berkeinginan investasi fisik ringan.

Dalam keterangan tertulis, Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan PT Pegadaian Eka Pebriansyah menyatakan, selain memudahkan masyarakat menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan pembayaran iuran kepesertaan, kerja sama ini juga membuat layanan Pegadaian semakin lengkap.

Kerja sama pemasaran berupa bundling produk Pegadaian dengan layanan perlindungan Jamsostek akan memberikan nilai tambah bagi nasabah yang menggunakan produk dan layanan tersebut.

“Kami ucapkan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan atas sinergi yang terjalin dalam bentuk kerja sama pelayanan ini. Kami berharap sinergi ini dapat membawa kemanfaatan untuk masyarakat khususnya dalam mempermudah para pekerja untuk memiliki jaminan ketenagakerjaan melalui BP Jamsostek,” ujar Eka.

Setali tiga uang, Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin menjelaskan, kerja sama yang terlaksana akan mempercepat perlindungan pekerja Indonesia.

Saat ini BPJS Ketenagakerjaan fokus untuk melindungi segmen pekerja informal atau bukan penerima upah. Keberagaman dan jumlah pekerja yang banyak membuat mengambil langkah pendekatan khusus agar pekerja segmen informal akan dengan mudah memahami makna pentingnya jaminan sosial dan juga segera sadar untuk mendaftarkan diri menjadi peserta, pendekatan tersebut bernama kampanye “Kerja Keras Bebas Cemas”.

“Melalui kerja sama ini, outlet Pegadaian yang tersebar di seluruh kota dan kabupaten hingga ke desa-desa, akan mempermudah pekerja Indonesia yang belum terlindungi dan hendak melakukan pendaftaran dan pembayaran iurannya,” jelas Zainudin.

Lebih lanjut ia menyampaikan, hingga saat ini jumlah pekerja aktif yang terlindungi jaminan sosial ketenagakerjaan sebanyak 36 juta pekerja. Tahun 2026 ditarget 70 juta pekerja.

“Upaya-upaya untuk mempermudah pekerja dalam mendaftarkan diri akan terus kami kerjakan, kami harap ini akan dimanfaatkan oleh seluruh pekerja, dengan sudah mengetahui manfaat menjadi peserta, kemudian dipermudah untuk mendaftar dan melakukan pembayaran, kami berharap semua pekerja Indonesia akan menjadi peserta dan berujung kepada pekerja yang sejahtera,” tutup Zainudin. (*)