Harapannya, anak-anak bisa membanggakan orang tuanya. Menjadi anak yang soleh dan solehah serta berprestasi,” kata Kepala MTs Negeri 2 Balikpapan Sahri Romadi di sela kegiatan.
Apalagi lanjut dia menerangkan, para guru selalu berupaya mendorong anak didik mengukir prestasi sehingga memudahkan proses pencarian sekolah jenjang berikutnya.
Prose pengalungan medali kelulusan sontak menjadi momentum paling ditunggu anak didik karena nenyeruakkan berbagai rasa. Tidak terkecuali para orang tua yang hadir.
“Yang pertama sedih karena harus berpisah dengan teman-teman. Kedua, bahagia karena berhasil menyelesaikan pendidikan menuju jenjang pendidikan berikutnya,” kompak Fadilah, Kayla Nurul Jannah dan Nabila Aulia, siswi-siswi kelas IX-4 yang selanjutnya menyandang gelar alumni MTs Negeri 2 Balikpapan.
Itu juga yang dirasakan para siswa. Mochammad Ramadanu Ar-Rosyid misalnya, mengaku haru karena akan berpisah dengan teman sekolahnya selama menuntut ilmu di MTs Negeri 2 Balikpapan.
“Pesan saya jangan tinggalkan ibadah,” tutur Mochammad Ramadanu Ar-Rosyid.
Mewakili para orang tua, Nirmala, mengucap syukur atas keberhasilan menyelesaikan pendidikan menengah pertama yang digapai siswa dan siswi MTs Negeri 2 Balikpapan.
“Kami menyampaikan terima kasih sedalam-dalamnya kepada para guru yang telah membimbing anak-anak kami selama ini,” ungkap Nirmala, orang tua Mochamad Ramadanu Ar-Rosid.
Kegiatan ditutup dengan pemberian cendera mata kepada kepala sekolah dan para guru. (*)
