IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN-Demi kenyamanan penumpang kapal laut selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), PT Pelindo (Persero) Regional 4 cabang Balikpapan tambah sejumlah fasilitas.
Hal itu disampaikan Manager SDM dan Umum Wahyudi mewakili General Manager (GM) Suhadi Hamid, dijumpai di sela apel pembukaan Posko Nataru di terminal penumpang Pelabuhan Semayang, Senin (18/12/2023).
“Sebelum libur Nataru tiba, beberapa fasilitas di terminal penumpang kami tambah dan ada juga sejumlah perbaikan fasilitas untuk penumpang yang kami lakukan,” ucapnya.
Dia merinci, penambahan meliputi pembatas di terminal penumpang, penambahan kipas angin di ruang tunggu lantai II terminal penumpang untuk menambah kenyamanan.
Sebelumnya, Pelindo juga melakukan perbaikan toilet, mempercantik gedung terminal dengan melakukan pengecatan, perbaikan tangga untuk akses naik turun penumpang menuju kapal dan merenovasi jalur turun naik penumpang melalui garbarata hingga mengoperasikan pintu otomatis alias Automatic Gate yang menghubungkan area Check In penumpang menuju ruang tunggu terminal pelabuhan.
Bersamaan dengan itu, juga disiapkan fasilitas kursi roda sebanyak dua unit.
Sementara untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di terminal pelabuhan, disiapkan tenda.
Meski begitu Wahyudi memastikan, kapasitas ruang tunggu terminal penumpang cukup untuk menampung calon penumpang periode Nataru tahun ini.
Adapun apel pembukaan Posko Nataru dipimpin Kepala KSOP Kelas I Balikpapan Capt. Bharto Ari Raharjo. Diikuti seluruh stakeholder pelabuhan.
Dalam kesempatan itu dia menjelaskan, selama libur Nataru trafik penumpang kapal laut melalui Pelabuhan Semayang diperkirakan lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun lalu.
“Tahun lalu ada 37 ribu penumpang yang melalui Pelabuhan Semayang selama periode Nataru. Tahun ini prediksinya ada peningkatan hingga 20 persen atau 7 ribu penumpang,” jelasnya.
Meski memprediksi akan ada peningkatan jumlah penumpang, Bharto menyebut belum ada tambahan armada maupun jadwal keberangkatan yang disiapkan operator, baik PT Pelni, PT Dharma Lautan Utama (DLU) maupun PT Jembatan Nusantara. Ia menilai, armada dari operator tersebut sudah cukup untuk mengangkut seluruh penumpang.
Sejumlah persiapan juga sudah dilakukan KSOP Kelas I Balikpapan untuk menghadapi kenaikan jumlah penumpang pada periode Nataru kali ini, baik dari sisi keamanan mapun kenyaman.
Dari sisi keamanan, personel dari TNI/Polri dan Basarnas akan bersiaga mulai 18 Desember hingga 8 Januari 2024 mendatang. Begitu juga petugas dari Kantor Kesehatan Pelabuhan maupun BMKG.
“Kami juga akan berkoordinasi dengan BMKG untuk memantau kondisi cuaca. Jika cuaca tak memungkinkan maka nanti keberangkatan bisa saja ditunda, ini untuk faktor keselamatan,” kata Bharto.
Pun jika ada kecelakaan atau kendala dalam pelayaran, tim dari Basarnas maupun KSOP sudah menyiapkan kapal untuk melakukan penyelamatan. (*)
