
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Pameran otomotif bergengsi, Indonesia International Motor Show (IIMS) Garage Balikpapan 2025, resmi dibuka pada Rabu (15/10/2025) di Atrium Mal Pentacity Balikpapan.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kota Balikpapan, CI Ratih Kusuma, serta Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung.
Dalam sambutannya, CI Ratih Kusuma menyampaikan bahwa IIMS Garage Balikpapan 2025 menjadi ajang yang tidak hanya memamerkan inovasi otomotif, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Kami telah bekerja sama dengan Dyandra Promosindo untuk menghadirkan berbagai kegiatan, termasuk talkshow yang membahas dampak acara ini terhadap pariwisata dan ekonomi kreatif,” ujar Ratih.
Ia juga menyoroti keterlibatan UMKM lokal dalam pameran ini sebagai upaya mendukung perekonomian masyarakat.
Selain itu, Ratih menekankan bahwa acara ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Balikpapan.
“Setiap event yang melibatkan UMKM selalu kami pantau dari sisi kunjungan dan pendapatannya. Ini menjadi parameter suksesnya suatu acara. Karena digelar di mal, yang setiap harinya dikunjungi ribuan orang, dampaknya pasti besar,” tambahnya.
Ratih juga menyebutkan bahwa berbagai atraksi akan digelar selama pameran untuk menarik perhatian pengunjung.
Sementara itu, Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung menjelaskan alasan dipilihnya Kalimantan, khususnya Balikpapan, sebagai lokasi penyelenggaraan IIMS karena dinilai memiliki potensi besar
“Kalimantan memiliki potensi besar dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat dan pangsa pasar otomotif hingga 7,6 persen. Kami memulai dari skala kecil di Mal Pentacity, tetapi kami optimistis untuk memperluas acara ini di tahun mendatang, dengan rencana menggelar IIMS 2026 di BSCC Dome,” ungkapnya.
Acara ini juga dimeriahkan dengan pemilihan Miss IIMS, yang menjadi bagian dari pembinaan generasi muda.
Dengan kolaborasi antara Disparpora Balikpapan dan Dyandra Promosindo, IIMS Garage Balikpapan 2025 diharapkan menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus memperkuat posisi Balikpapan sebagai destinasi wisata dan pusat industri otomotif di Kalimantan. (*)