
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – PT Kaltim Kariangau Terminal (KKT) resmi membuka rute pelayaran baru melalui kapal direct call MV SITC TIANJIN.
Adapun, rute baru tersebut menghubungkan Nansha – Shekou – Hociminh – Jakarta – Semarang – Balikpapan – Cebu dan kembali ke Nansha.
Kapal direncanakan beroperasi dua kali sebulan di KKT, membuka peluang penghematan biaya logistik ke luar negeri bagi pelaku usaha ekspor-impor.
Saat ini, komoditas yang diangkut MV SITC TIANJIN merupakan barang proyek milik PT Mitra Murni Perkasa, yang bergerak dibidang Smelter Nikel di Balikpapan.
Kehadiran layanan direct call ini diharapkan memudahkan pelaku ekspor-impor lokal mengirim barang langsung ke negara tujuan (Nansha – China) tanpa transit di pelabuhan besar seperti Jakarta atau Surabaya, sehingga mempercepat waktu pengiriman dan menekan biaya.
Direktur Operasi dan Teknik KKT, Sofyan menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung pertumbuhan ekspor wilayah.
“KKT segera akan melakukan pertemuan dengan DISPERINDAGKOP Provinsi Kaltim guna koordinasi untuk mendukung pertemuan dengan pihak pengusaha ekspor yang berada di wilayah Kalimantan Timur,” ujarnya dalam keterangan resminya, Kamis (17/4/2025).
Layanan ini juga diharapkan meningkatkan daya saing produk lokal Kaltim seperti batu bara, kelapa sawit, karet, dan hasil pertanian lainnya di pasar global. Dengan proses ekspor yang lebih singkat dan murah, produk-produk tersebut dapat menjangkau pasar internasional secara lebih efisien.
Kehadiran rute baru ini sekaligus menjadi langkah strategis KKT untuk memperluas jaringan global, memberikan fleksibilitas dan pilihan layanan bagi pelanggan, serta mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur dan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dan sekitarnya.
Dengan dibukanya jalur pelayaran langsung ini, KKT optimis dapat menjadi penghubung logistik andalan bagi pengusaha lokal untuk bersaing di kancah internasional. (*)