IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Puskesmas Margasari menerapkan sistem pengadaan berbasis digital Inaproc versi 6 untuk memastikan proses pengelolaan anggaran kegiatan berjalan lebih efisien dan akuntabel.
Sistem tersebut mencakup seluruh tahap pengadaan barang dan jasa, mulai dari pengajuan kebutuhan hingga pembayaran.
Nita Lestari, Pelaksana Anggaran Kegiatan Puskesmas Margasari, mengungkapkan terkait mekanisme pengadaan. Pihak rekanan menyerahkan faktur atau invoice, yang kemudian diunggah ke Inaproc untuk diverifikasi.
Ia menyebut bahwa proses tersebut dapat mempermudah pengawasan, sekaligus memastikan pengadaan sesuai spesifikasi dan harga terbaik.
“Dengan Inaproc versi 6, pengawasan pembayaran lebih ketat dan transparan. Semua pengadaan dicatat dengan jelas, sehingga meminimalkan risiko kesalahan atau penyimpangan,” kata Nita, Selasa (2/12/2025).
Pengadaan rutin meliputi barang dan jasa operasional Puskesmas, termasuk alat kesehatan dan perlengkapan posyandu.
Ia pun menerangkan mekanisme penunjukan pihak ketiga dilakukan secara resmi. Yakni pihaknya mengumumkan kebutuhan, menunggu penawaran, dan memilih penawaran terbaik berdasarkan harga dan spesifikasi.
Meski sistem baru memerlukan adaptasi, Nita menyebut Inaproc versi 6 telah terbukti meningkatkan efisiensi kerja dan akuntabilitas anggaran.
Staf Puskesmas saat ini tengah menyesuaikan diri dengan fitur-fitur baru, dan pelatihan lebih mendalam direncanakan untuk memastikan pemahaman yang optimal.
“Proses pengadaan melalui sistem digital ini juga mempermudah audit internal dan eksternal, sekaligus memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai prinsip transparansi,” tuturnya.
Nita menekankan, sistem baru tidak hanya meningkatkan kecepatan pengolahan anggaran, tetapi juga menjadi wujud profesionalisme Puskesmas Margasari dalam pengelolaan dana publik.
Dengan transparansi yang tinggi, sebut Nita, masyarakat dan pemangku kepentingan dapat lebih percaya pada pengelolaan kegiatan Puskesmas.
Puskesmas Margasari berharap, ke depan seluruh staf mampu memanfaatkan Inaproc versi 6 secara optimal, sehingga pengadaan barang dan jasa dapat lebih cepat, tepat, dan akuntabel.
Selain itu, sistem ini menjadi salah satu langkah strategis untuk mendukung program layanan kesehatan masyarakat yang lebih efektif.
“Dengan pengelolaan anggaran yang transparan dan efisien, Puskesmas Margasari memastikan semua kegiatan kesehatan berjalan lancar dan bermanfaat langsung bagi masyarakat,” tutup Nita. (*)
Untuk informasi lebih lanjut terkait kegiatan maupun update Puskesmas Margasari, masyarakat dapat mengunjungi dan mengikuti akun Instagram resmi di @promkes_pkmmargasari
