IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindustrian (DKUMKMP) Balikpapan, Heruressandy Setya Kesuma mengungkapkan bahwa hingga saat ini telah ada tiga Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) di Balikpapan yang siap mengajukan permohonan kerjasama dengan mitra usaha BUMN.
Ketiganya adalah KKMP Kelurahan Graha Indah di Balikpapan Utara, Kelurahan Damai Balikpapan Kota, dan Kelurahan Baru Ulu Balikpapan Barat.
Adapun mitra usaha BUMN yang akan bekerjasama dengan KKMP nantinya yakni Bulog terkait penyedia sembako dan Pertamina Patra Niaga yang akan menyediakan Bright Gas 5,5 Kg dan 12 Kg.
Heru mengatakan, meski saat ini baru tiga KKMP yang telah siap mengajukan dokumen permohonan dari 34 Kelurahan yang ada di Balikpapan, namun hal ini masih merupakan tahapan awal.
“Kalau dibilang sudah jalan operasional, ini baru tahap awal sekali. Tetapi kalau secara bisnis usaha, mereka sedang penjajakan terutama dengan mitra BUMN tadi, PT Bulog dan PT Pertamina Patra Niaga,” ujarnya saat dijumpai media di Balai Kota, Kamis (18/9/2025).
Lebih lanjut ia menjelaskan, ke depan KKMP di setiap kelurahan akan memiliki banyak anggota yang berasal dari wilayah masing-masing.
Saat ini, jumlah anggota masih terbatas sekitar 15–20 orang di setiap KKMP.
“Tugas pertama mereka dalam rangka operasional adalah menambah jumlah keanggotaan untuk memperkuat modal usaha koperasinya masing-masing,” kata Heru.
Sebagai informasi, KKMP dapat mengajukan pinjaman dengan plafon hingga Rp3 miliar. Pinjaman tersebut memiliki tenor maksimal enam tahun dengan masa tenggang 6 hingga 8 bulan.
“Masing-masing kelurahan itu bisa mengajukan sampai dengan Rp3 miliar, dengan catatan nanti harus ada pengembalian di bulan ke-6. Kemudian, untuk pengembaliannya seperti layaknya peminjaman lunak dan bunganya sebesar 6 persen.” Imbuhnya. (*)
