
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Kelurahan Kariangau terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi melalui penerapan sistem digitalisasi pelayanan publik.
Inovasi itu menjadi langkah strategis untuk mempercepat proses administrasi, meningkatkan efisiensi, dan memastikan pelayanan masyarakat berjalan lebih transparan.
Lurah Kariangau, Singgih Aji Wibowo, menuturkan bahwa hampir seluruh proses administrasi dasar di kelurahan kini telah berbasis digital.
Mulai dari pelaporan RT, pengajuan surat pengantar, hingga data kependudukan dan bantuan sosial kini bisa diakses secara daring melalui aplikasi yang terhubung dengan perangkat daerah di Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan.
“Laporan RT, pengantar RT, dan berbagai laporan administrasi sudah digital. Kami tinggal mensosialisasikan dan memanfaatkan aplikasi yang sudah dibuat oleh dinas terkait,” ujar Singgih, Senin (17/11/2025).
Menurutnya, sistem digital ini sangat membantu kelurahan dalam mempercepat proses verifikasi dan pelaporan.
Apabila sebelumnya RT harus datang langsung ke kantor kelurahan untuk menyerahkan berkas, Singgih menyebut, saat ini mereka cukup menginput data secara daring, mencetak hasilnya, dan melengkapi tanda tangan di tingkat kelurahan.
“Dulu banyak yang terlambat karena jarak dan waktu, sekarang bisa lebih cepat dan efisien. RT cukup isi laporan di HP, lalu hasilnya kami validasi,” ucapnya.
Namun, Singgih mengakui bahwa sebagian warga masih lebih nyaman berinteraksi secara langsung.
Oleh sebab itu, kelurahan tetap membuka dua jalur pelayanan yakni offline dan online agar seluruh lapisan masyarakat tetap terlayani dengan baik.
“Masih ada yang lebih suka datang langsung ke kantor, jadi kami tetap layani dua-duanya. Intinya, masyarakat tidak boleh kesulitan dalam urusan administrasi,” ungkap Singgih.
Selain digitalisasi layanan publik, Kelurahan Kariangau juga mendorong peningkatan kualitas SDM aparatur agar mampu mengikuti perubahan sistem pelayanan berbasis teknologi.
Di sisi lain, pegawai kelurahan diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan hingga melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
“Kami tidak menutup peluang bagi pegawai yang ingin mengembangkan diri. Pendidikan dan pelatihan penting supaya pelayanan ke masyarakat makin baik,” imbuhnya.
Ia pun menegaskan, seluruh program peningkatan kapasitas aparatur dan masyarakat disusun berdasarkan hasil musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang).
Dengan melibatkan RT dan masyarakat, Singgih menekankan agar setiap rencana kegiatan dapat disesuaikan dengan kebutuhan riil di lapangan.
“Semua program kami rancang dari usulan warga di Musrenbang, jadi tepat sasaran dan bisa langsung dirasakan manfaatnya,” tutupnya.
Dengan sistem pelayanan yang semakin terintegrasi dan aparatur yang adaptif terhadap teknologi, Kelurahan Kariangau menargetkan pelayanan publik yang cepat, mudah, dan transparan di seluruh lini administrasi masyarakat. (*)