IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Upaya penanganan stunting di Kelurahan Kariangau perlahan menunjukkan hasil yang memberi harapan baru bagi warga. Setelah bertahun-tahun menjadi perhatian, kini angka stunting di wilayah tersebut dilaporkan mengalami penurunan yang cukup terasa.

Lurah Kariangau, Singgih Aji Wibowo, menyampaikan bahwa capaian ini bukan sekadar angka dalam laporan, melainkan wujud nyata kerja bersama yang melibatkan banyak tangan, mulai dari kader posyandu, tenaga kesehatan, hingga para orang tua yang aktif mengikuti program gizi.

“Penanganan stunting di Kariangau secara umum sudah baik. Kita berkolaborasi dengan perusahaan melalui CSR, bekerja sama dengan puskesmas, serta melibatkan posyandu,” kata Singgih, Senin (8/12/2025)

Di balik program-program yang dijalankan, ada cerita tentang kader posyandu yang tiap bulan mengelilingi RT, memastikan anak-anak hadir untuk ditimbang. Ada pula para orang tua yang kini mulai memahami pentingnya asupan gizi, berkat serangkaian penyuluhan yang mereka ikuti.

Singgih mengakui, dukungan perusahaan dalam bentuk pemberian makanan tambahan menjadi salah satu faktor penting. Bantuan ini menyasar anak-anak yang masuk kategori rawan stunting.

“Alhamdulillah ada penurunan kasus dibandingkan awal tahun. Dampaknya cukup signifikan,” ujarnya dengan wajah sumringah.

Meski angka pasti masih dalam proses finalisasi, Singgih menegaskan bahwa tren penurunan sudah terlihat jelas dari pemantauan rutin posyandu. Setiap grafik hasil timbang kini memberikan napas lega, menunjukkan bahwa semakin banyak anak-anak Kariangau yang tumbuh lebih sehat dari bulan ke bulan.

Lebih dari itu, keberhasilan ini menumbuhkan optimisme baru bagi warga. Mereka kini mulai percaya bahwa dengan kerja sama yang konsisten, masa depan anak-anak Kariangau dapat menjadi lebih cerah.

“Ini bukan akhir. Kita tetap lanjutkan program, tetap edukasi orang tua, tetap pantau anak-anak,” tegas Singgih. Karena bagi mereka, upaya menekan stunting bukan hanya tentang capaian kinerja, tetapi tentang menjaga masa depan generasi kecil yang hari ini sedang bertumbuh. (*)