
IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Balikpapan menyelenggarakan Gebyar Budaya di Pantai Manggar Segara Sari (PMSS) Balikpapan pada Minggu (19/10/2025) sore.
Kegiatan yang menjadi bagian dari rangkaian promosi pariwisata kota ini menghadirkan pertunjukan seni tradisional dari Paguyuban Jaranan Buto Suryo Jati Arum.
Kepala Disparpora Balikpapan, CI Ratih Kusuma menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu strategi daya tarik destinasi wisata melalui kolaborasi dengan para pelaku seni lokal.
“Jadi itu salah satu daya tarik ya, untuk memberikan atraksi hiburan kepada masyarakat yang berkunjung ke Pantai Manggar, sekaligus bentuk kolaborasi kami dengan pelaku seni,” kata Ratih.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan seperti Gebyar Budaya menjadi bagian dari agenda rutin Disparpora dalam memperkenalkan kekayaan budaya daerah.
“Kami memang rutin menyelenggarakan kegiatan seperti ini, ada juga Pesona Balikpapan yang dilaksanakan setiap bulan, dan ini termasuk dalam gelaran budaya. Jadi setiap acara kami upayakan selalu ada unsur kolaborasi seni dan hiburan bagi masyarakat,” jelasnya.
Untuk pertunjukan kali ini, Disparpora mengundang Paguyuban Jaranan Buto Suryo Jati Arum untuk memberikan hiburan kepada pengunjung.
Acara ini terbuka untuk umum dan dapat dinikmati secara gratis oleh seluruh pengunjung pantai.
“Ya, kita undang mereka dan kegiatan ini free, masyarakat bisa menikmati hiburan tanpa dipungut biaya,” tambahnya.
Selain menampilkan atraksi kesenian jaranan, Gebyar Budaya juga diramaikan dengan kehadiran pelaku UMKM yang menjajakan beragam produk kuliner dan kerajinan khas Balikpapan.
“Di dalam gelaran budaya nanti ada atraksi mereka, dan UMKM juga sudah ada dengan sendirinya. Jadi pengunjung bisa bebas, mau menonton atraksi sambil berbelanja atau mencicipi kuliner lokal,” tuturnya.
Melalui kegiatan Gebyar Budaya, Disparpora berharap masyarakat dan wisatawan dapat semakin mengenal serta mencintai warisan budaya Indonesia yang ditampilkan melalui pertunjukan seni.
“Harapannya, masyarakat maupun pengunjung destinasi wisata terhibur dan bisa menikmati acara ini sekaligus ikut melestarikan budaya yang kita miliki.” Tutupnya. (*)