IKNBISNIS.COM, BALIKPAPAN – Menjaga kebersihan merupakan hal yang sudah seharusnya dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat, bukan hanya tugas pemerintah.
Hal ini disampaikan Lurah Manggar, Munir Achmad yang menilai bahwa potensi yang dapat ditimbulkan akibat lingkungan yang tidak dijaga dengan baik bisa memicu terjadinya banjir, seperti yang terjadi beberapa waktu lalu di Balikpapan.
“Ini perlu mendapat perhatian serius tidak hanya dari pemerintah kota tetapi juga kita sebagai warga negara. Masyarakat sebaiknya turut berperan aktif dan sadar dengan membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya,” ujar Munir kepada media, Rabu (2/7/2025).
Ia menerangkan, sampah yang dibuang di selokan atau parit dapat mengendap dan menghambat aliran air, sehingga menyebabkan sedimentasi dan memicu terjadinya banjir.
“Saya berharap warga tidak membuang lagi sampahnya di parit atau selokan karena ketika air meluap tentunya yang rugi adalah warga di sekitar itu sendiri, serta jam pembuangan sampah juga harus sesuai,” imbaunya.
Selain itu, Lurah Munir juga menanggapi keluhan warga mengenai adanya pembuangan sampah di pinggir jalan di kawasan RT 78, meskipun jalan tersebut baru saja dibangun oleh pemerintah.
Menurutnya, jalan yang sudah dibangun oleh pemerintah sebaiknya dijaga dan dirawat dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Ia menegaskan bahwa menjaga kebersihan dan merawat fasilitas umum merupakan tanggung jawab bersama.
“Jalan yang sudah dibangun oleh pemerintah itu seyogyanya harus dijaga supaya ke depannya tetap awet tetap bisa dilalui dengan baik, tetap terawat, tidak rusak dan tidak terkotori ulah oknum yang membuang sampah sembarangan,” imbuhnya.
Munir menyebut, pihak kelurahan bersama ketua RT telah aktif menyosialisasikan imbauan mengenai kebersihan melalui grup media sosial warga. Upaya pengingat ini dilakukan secara terus-menerus agar kesadaran masyarakat meningkat.
“Mudah-mudahan cepat atau lambat, kesadaran membuang sampah pada tempatnya tercipta. Karena memang saat ini Balikpapan juga menggalakkan pembenahan penanganan sampah mandiri, dan juga kalau bisa rumah tangga sudah bisa memiliki tempat pembuangan sampah yang sesuai, baik sampah basah, sampah kering dan lainnya.” Tutup Munir. (*)
